Newcastle United Siapkan Perombakan Tim demi Ambisi Eropa
Misi Besar Pasca Sukses Domestik
Newcastle United tengah menyusun langkah besar menghadapi musim 2025/26. Setelah menutup musim lalu dengan pencapaian positif—mengakhiri Premier League di urutan kelima dan membawa pulang trofi Carabao Cup—mereka kini bersiap menghadapi tantangan yang lebih besar: tampil di Liga Champions.
Keikutsertaan di kompetisi antarklub Eropa itu menjadi pemicu utama strategi transfer musim panas ini. Fokus mereka jelas: membentuk tim yang cukup kuat untuk bersaing di dua level sekaligus, domestik dan internasional.
Peningkatan Kualitas: Dua Sektor Jadi Prioritas Newcastle United
Perekrutan Lini Serang dan Belakang Newcastle United
Manajemen Newcastle menyadari masih ada ruang untuk perbaikan, terutama di area pertahanan dan sektor serang. Salah satu target utama di depan adalah Bryan Mbeumo. Penyerang Brentford itu menunjukkan performa luar biasa musim lalu dengan kontribusi signifikan dalam gol dan assist. Karena kontraknya akan berakhir dalam waktu dekat, Newcastle melihat peluang emas untuk merekrutnya dengan harga yang kompetitif, sekitar £50 juta.
Sementara itu, untuk memperkuat benteng pertahanan, Newcastle mengarahkan perhatian pada Marc Guehi. Bek milik Crystal Palace itu menjadi salah satu bek tengah paling stabil di liga dan telah mencuri perhatian banyak klub. Walau tawaran awal sekitar £65 juta sempat ditolak, Newcastle masih mempertimbangkan pendekatan lanjutan agar transfer ini dapat terjadi.
Regenerasi di Bawah Mistar: James Trafford Masuk Radar
Posisi penjaga gawang juga tak luput dari perhatian. Newcastle menargetkan James Trafford, kiper muda milik Burnley. Ia mencatatkan jumlah clean sheet yang sangat impresif sepanjang musim lalu, menjadikannya salah satu kiper dengan prospek cerah di Inggris.
Trafford dipandang sebagai pelapis ideal untuk Nick Pope, sekaligus opsi jangka panjang. Nilai transfernya diperkirakan berkisar £20 juta, dan klub diyakini siap berinvestasi pada pemain berusia 22 tahun itu.
Investasi Jangka Panjang: Rekrutmen Pemain Muda
Newcastle tidak hanya memburu pemain mapan. Mereka juga aktif mencari talenta muda yang bisa berkembang bersama klub. Salah satu nama yang sudah diamankan adalah Vakhtang Salia, penyerang asal Georgia. Ia akan resmi bergabung ketika usianya mencapai 18 tahun pada Agustus mendatang.
Tak hanya itu, Antonio Cordero, pemain muda dari Málaga, juga dilaporkan akan bergabung usai kontraknya habis pada akhir Juni. Dengan usia yang masih 18 tahun, ia diproyeksikan menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang di bawah arahan Eddie Howe.
Perubahan Struktural: Eddie Howe Pegang Kendali Transfer
Kepergian direktur olahraga Paul Mitchell pada akhir Juni memengaruhi struktur pengambilan keputusan di klub. Manajer Eddie Howe kini memiliki peran lebih besar dalam menentukan rekrutan. Langkah ini memberi fleksibilitas taktik karena setiap pemain yang didatangkan benar-benar sesuai dengan filosofi permainannya.
CEO Darren Eales menambahkan bahwa dana dari partisipasi di Liga Champions akan digunakan secara bijak. Klub tidak ingin boros, melainkan fokus pada efisiensi dan kualitas rekrutan.
Membangun Fondasi untuk Masa Depan
Pendekatan Newcastle dalam menyambut musim baru mencerminkan ambisi jangka panjang mereka. Gabungan antara pembelian pemain senior dengan pengalaman Premier League dan perekrutan talenta muda menunjukkan bahwa klub tidak sekadar ingin instan sukses, tetapi juga ingin berkelanjutan.
Dengan strategi seperti ini, The Magpies menegaskan bahwa mereka tidak hanya ingin hadir di Liga Champions, tapi juga memberi perlawanan serius. Musim panas ini bisa menjadi titik balik menuju status sebagai kekuatan tetap di Inggris dan Eropa.